This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Selasa, 07 November 2017

Isu Mingguan Terkait Permasalahan Sistem Transportasi di Indonesia


  • Memasuki tahun ketiga Pemerintahan Jokowi – JK, konektivitas dari sisi transportasi sudah jauh lebih baik jika dibandingkan dengan beberapa tahun sebelumnya. Konektivitas yang lebih baik ini tidak terlepas dari pembangunan infrastruktur yang terus dilakukan. Salah satu contohnya adalah pengembangan Bandara Silangit, Sumatera Utara. Dulunya bandara ini hanya sebagai bandara perintis, namun sekarang telah menjadi bandara internasional yang tingkat okupansi pesawatnya lebih dari 85 persen. Di sisi laut, upaya peningkatan kualitas infrastruktur pelabuhan Tanjung Priok dan waktu bongkar muat yang lebih rendah, menjadikan Priok kini disinggahi kapal-kapal besar. Di sektor kereta api, banyak proyek yang dikerjakan, seperti jalur kereta di Sulawesi dan merevitalisasi beberapa jalur kereta demi memangkas waktu tempuh dari satu tempat ke tempat lain. Sedangkan di sektor darat, Kemenhub telah menyerahkan beberapa bus ke pemerintah daerah di Magelang dan Tamanggung. Upaya ini dilakukan untuk meningkatkan konektivitas di kedua wilayah itu. Sumber : http://bisnis.liputan6.com/read/3130039/3-tahun-jokowi-jk-konektivitas-transportasi-lebih-baik

2.       Bank Indonesia dan Kementerian Perhubungan RI menyepakati pengembangan integrasi sistem pembayaran elektronik bidang transportasi, meliputi pembayaran transportasi antar moda darat, laut, udara dan perkeretaapian, serta perparkiran dan jalan berbayar. Dengan integrasi tersebut, masyarakat akan dapat menggunakan uang elektronik dari berbagai penerbit pada berbagai moda transportasi. Untuk mencapai integrasi tersebut, ada tiga hal yang perlu dilaksanakan. Pertama, penggunaan uang elektronik sebagai instrumen pembayaran transportasi publik menggantikan tiket. Kedua, standarisasi instrumen uang elektronik yang selaras dengan kebijakan Gerbang Pembayaran Nasional (GPN). Ketiga, keberlangsungan model bisnis serta menghargai investasi yang telah ada dengan mengadopsi skema harga (pricing) sesuai best practices. Dengan sinergi seluruh pihak, integrasi pembayaran transportasi diharapkan dapat segera terwujud, sehingga masyarakat dapat bertransaksi dengan lebih aman dan efisien. Sumber : http://bisnis.liputan6.com/read/3084354/bi-dan-kemenhub-sepakati-pembayaran-transportasi-nontunai

3.       Saat ini mayoritas pengguna jalan tol masih menggunakan transaksi manual meski Jasa Marga memberikan diskon tarif tol untuk kendaraan yang melakukan transaksi nontunai (e-toll).  Jasa Marga juga telah menyiapkan gerbang tol nontunai untuk penerapan 100 persen transaksi nontunai di seluruh gerbang tol pada 31 Oktober 2017. Upaya ini dilakukan sesuai instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar semua transaksi pembayaran di jalan tol dilakukan dengan aplikasi sensoris yang langsung dihubungkan dengan akun di bank. Akan tetapi, sampai saat ini pengguna e-toll masih sangat rendah, dari seluruh transaksi di Indonesia hanya sekitar 33 persen yang sudah memanfaatkan transaksi nontunai. Hal tersebut menjadi perhatian Jasa Marga. Sebab, pemberlakuan transaksi nontunai pada jalan tol sudah dekat. Oleh karena itu, sosialisasi penggunaan e-toll harus selalu dilakukan. Sumber : http://bisnis.liputan6.com/read/3083827/diskon-tarif-tol-belum-genjot-transaksi-nontunai

4.       Pertemuan The Asia-Europe Meeting (ASEM) bidang transportasi yang ke empat dihelat di Nusa Dua, Bali, pada 26-28 September 2017. Pertemuan tersebut dihadiri oleh 18 menteri transportasi dan organisasi transportasi internasional. Dalam pertemuan tersebut ditawarkan investasi proyek-proyek prioritas ke beberapa negara yang melakukan bilateral meeting. Selain itu juga membahas potensi kerja sama bidang transportasi ke beberapa negara, diantaranya MRT, LRT, Pelabuhan Patimban dan kereta cepat Jakarta-Surabaya. Poin penting dalam pertemuan tersebut, Kementerian Perhubungan mencalonkan sebagai Dewan International Maritime Organization (IMO) kategori C, dan pastinya pada setiap pertemuan Kementerian Perhubungan akan menyampaikan proyek-proyek investasi. Dalam pertemuan ASEM tersebut juga ada pameran, dimana pada pameran tersebut terjadi kesepakatan kerja sama antara para pebisnis, khususnya yang terkait dengan pembangunan infrastruktur transportasi di Indonesia. Sumber : https://ekbis.sindonews.com/read/1242878/34/pertemuan-asem-indonesia-tawarkan-investasi-tranportasi-ke-18-negara-1506355347

5.       Sebagai dukungan terhadap pelaksanaan uji coba pengoperasian bus Transjabodetabek versi Premium yang digagas BPTJ dan Perum PPD, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjajal langsung layanan bus tersebut. Menhub awalnya meninjau dan melakukan inspeksi terhadap armada bus, kemudian dilanjutkan uji coba lintas dengan menaiki bus Transjabodetabek Premium dari Mega City Mall Bekasi menuju Plaza Senayan di Jalur Khusus Angkutan Umum (JKAU). Transjabodetabek Premium adalah segmen layanan terbaru dari Perum PPD yang merupakan lanjutan program yang digagas oleh BPTJ, merupakan angkutan umum dengan bus yang memiliki fasilitas mewah, seperti full AC, reclyning seat, free wifi, sarana charge handphone, dan seatbelt. Implementasi dari Transjabodetabek Premium yang merupakan bagian dari JKAU ini, akan segera dilakukan setelah Rancangan Peraturan Menhub tentang JKAU ditetapkan. Sumber : https://ekbis.sindonews.com/read/1241168/34/budi-karya-jajal-bus-transjabodetabek-versi-premium-1505820213

6.       Tren masyarakat menggunakan moda transportasi massal kereta api, seperti perjalanan Bandung-Jakarta (PP) naik signifikan. Kenaikan tersebut terjadi akibat pergeseran pengguna kendaraan pribadi atau umum. Sejak pertengah tahun ini, penumpang yang menggunakan kereta api rute Bandung-Jakarta naik sekitar 20%. Dalam sehari, PT KAI bisa mengangkut lebih dari 4.000 orang ke Jakarta. Diduga, kenaikan tersebut terjadi karena banyaknya proyek infrastruktur yang saat ini sedang digarap di Jakarta. Proyek tersebut menyebabkan macet sehingga waktu tempuh Bandung-Jakarta menggunakan mobil lebih lama antara 4-5 jam. Salah satu persoalan transportasi di Indonesia adalah lamanya waktu tempuh akibat macet, sehingga warga lebih memilih menggunakan kereta api, dengan waktu tempuh terjadwal dan lebih cepat, sekitar 2,5 jam. Soal tarif, PTKAI memberlakukan tarif batas atas dan tarif batas bawah. Untuk KA premium antara Rp70.000-90.000 per orang dan Argo Parahyangan Rp120.000-130.000 per orang. Sumber : https://ekbis.sindonews.com/read/1239063/34/tren-penumpang-ka-bandung-jakarta-naik-signifikan-1505235522

7.       Kementerian Perhubungan akan berupaya maksimal mempersiapkan infrastruktur transportasi menuju tiga destinasi baru Indonesia yang ditetapkan Pemerintah, yaitu Yogyakarta, Danau Toba, dan Mandalika di Lombok. Untuk mendukung Yogyakarta sebagai destinasi utama pariwisata, Bandara Kulonprogo akan beroperasi pada 2019 sehingga diharapkan pariwisata di Yogyakarta akan meningkat. Terkait pariwisata Danau Toba di Sumatera Utara, Menhub mengungkapkan pada 28 Oktober 2017 Bandara Silangit akan resmi menjadi bandara berskala internasional. Sedangkan di Mandalika, Lombok, Kemenhub juga akan mengembangkan sektor transportasi udara untuk mendukung Mandalika sebagai destinasi utama pariwisata Indonesia. Mengenai hal ini, Menteri Pariwisata Arief Yahya menyebut sektor pariwisata menjadi sektor penyumbang devisa terbesar kedua bagi Indonesia. Sumber : https://ekbis.sindonews.com/read/1244448/34/pemerintah-bangun-transportasi-di-tiga-destinasi-pariwisata-1506844525

8.       Jumlah penumpang kereta api pada Juli 2017 naik 11,68% menjadi 34,3 juta dibandingkan bulan sebelumnya. Jumlah barang yang diangkut kereta api juga mengalami peningkatan mencapai sebesar 19,42% menjadi 3,8 juta ton. Secara kumulatif, memang terjadi kenaikan jumlah penumpang angkutan udara, laut dan kereta api selama Juli 2017. Untuk jumlah penumpang angkutan udara domestik pada Juli tahun ini sebanyak 8,9 juta orang atau naik 27,89% dibanding Juni 2017. Sedangkan jumlah penumpang internasional naik 10,56% menjadi 1,5 juta orang. Secara kumulatif dari Juni-Juli 2017 jumlah penumpang domestik naik 10,75% mencapai 50,5 juta orang, sedangkan yang internasional mencapai 9,5 juta atau naik 14,15%. Untuk jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri yang diberangkatkan pada Juli 2017 tercatat 1,8 juta orang atau naik 18,73% dibanding bulan sebelumnya, sedangkan jumlah barang yang diangkut turun 2,40% menjadi 21,0 juta ton. Sumber : https://ekbis.sindonews.com/read/1236499/34/penumpang-angkutan-kereta-udara-dan-laut-alami-peningkatan-1504516860

9.       Pesiden Joko Widodo mengingatkan bahwa pembangunan transportasi massal di perkotaan atau antar kota jauh tertinggal dengan negara lain, maka ketertinggalan itu harus menjadi kesadaran bersama. Untuk itu, dalam pembangunan transportasi masal, baik berupa MRT, LRT, dan lain-lainnya kita harus berani mengejar ketertinggalan itu. Selain itu, Jokowi juga mengajak semua pihak agar berpikir ke depan tentang teknologi transportasi yang berkembang begitu cepat. Sumber : https://ekbis.sindonews.com/read/1223804/34/jokowi-minta-pembangunan-transportasi-massal-dipercepat-1500971572

10.   Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan, izin usaha angkutan online kini sudah memakai aplikasi. Sehingga, tidak ada tatap muka lagi antara pengusaha dan pejabat. Dengan adanya aplikasi maka proses perizinan jadi lebih maju. Menurutnya, transportasi umum banyak jenisnya, oleh karena itu, semuanya harus menjadi satu kesatuan agar dapat memberikan kepastian dengan melakukan langkah tertentu, dengan waktu singkat, dan tidak ada pungli. Selain itu, sistem online ini juga bisa untuk pengawasan. Namun, aplikasi ini lebih dulu menyasar angkutan online karena mereka sudah terbiasa depannya akan menyasar angkutan jenis lain. Kemenhub berharap sistem baru ini bisa memajukan transportasi umum. Sumber : https://ekbis.sindonews.com/read/1221142/34/izin-usaha-angkutan-pakai-online-tak-ada-lagi-tatap-muka-1500204891

11.   Menhub Budi Karya Sumadi berjanji akan memperbaiki kualitas transportasi nasional untuk musim mudik di tahun depan. Hal tersebut mencakup transportasi darat, laut dan udara. Pada tahun ini terjadi stagnasi penumpang pesawat terutama di bandara utama seperti di Surabaya dan Jakarta, karena ada penerbangan dari daerah barat dan timur yang menumpuk di Jakarta. Maka tahun depan, akan mdibuat sub hub di Semarang dan Solo untuk mengurai penumpukan penumpang pesawat tersebut. Sementara untuk transportasi laut, tahun depan akan dilonggarkan peraturan terkait truk logistik yang menggunakan kapal laut. Sedangkan untuk bus, tahun ini memang masih banyak bus yang belum layak jalan. Kedepannya, Kemenhub akan mengintensifkan bus tersebut agar bisa menampung penumpang dalam jumlah yang lebih besar. Kalau untuk kereta api, kemenhub akan memperbaiki sinyal di kawasan Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur. Menurut kalkulasi bisa naikkan 40% kapasitas. Sumber : https://ekbis.sindonews.com/read/1218560/34/budi-karya-janji-perbaiki-kualitas-transportasi-untuk-mudik-2018-1499362130

12.   Kamar Dagang dan Industri Indonesia hari ini menggelar FGD, membahas solusi terkait kondisi infrastruktur transportasi Jabodetabek. FGD yang bertema Kebijakan Infrastruktur Transportasi Jabodetabek ke Depan juga bertujuan menggodok keterlibatan swasta dalam membantu pemerintah mempercepat pembangunan infrastruktur di Jabodetabek. Salah satu permasalahan yang akan dibahas mengenai belum diterbitkannya kebijakan angkutan umum untuk Jabodetabek. Selain itu, kondisi transportasi kereta api di Jabodetabek juga belum optimal. Panjang rel untuk KRL Jabodetabek, LRT, dan MRT yang tengah dibangun belum mencukupi dan menjangkau pusat-pusat aktivitas di Jabodetabek, begitu juga pada daya angkut setiap perjalanan KRL yang belum maksimal. Sistem transportasi dipandang berperan penting dalam menggerakkan roda perekonomian, namun di Jabodetabek kerugiaan akibat bermasalahnya sektor transportasi seperti kemacetan telah menghilangkan potensi pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi. Meski beberapa usaha Pemerintah untuk mengatasi kemacetan di Jabodetabek telah dilakukan, tapi keberadaan bus TransJakarta dan KRL dinilai belum cukup untuk mengurangi kemacetan. Sumber : https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/3641196/kadin-bongkar-masalah-transportasi-jabodetabek

13.   Pemerintah melalui Kemenhub diminta menghapus sejumlah aturan terkait taksi online. Salah satunya perihal tarif batas atas dan bawah yang diatur dalam Peraturan Menteri (PM) Perhubungan Nomor 26 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Angkutan Orang dengan Kendaraan Bermotor Umum Tidak Dalam Trayek. Menurut Muslich Asikin (Pengamat Transportasi dari Masyarakat Transportasi Indonesia), tidak semua hal harus diatur pemerintah, dan selama ini masyarakat tidak pernah mengeluh soal besar tarif yang ditetapkan perusahaan aplikasi transportasi online. Selain itu pemerintah juga tidak perlu mengatur soal kewajiban pemasangan stiker pada taksi online, karena dinilai akan memicu aksi kriminal dari pihak-pihak yang kontra terhadap adanya transportasi daring ini. Yang perlu diatur oleh pemerintah hanya soal perpajakan dan keamanan dari alat transportasinya melalui uji KIR. Sumber : http://bisnis.liputan6.com/read/3045464/pemerintah-diminta-hapus-batas-tarif-taksi-online