Dua orang
mahasiswi STIQ Ar-Rahman berhasil meraih juara pada ajang Musabaqah Tilawatil
Qur’an (MTQ) tingkat Kabupaten Bekasi. Mereka adalah Jihan Nur Rabiahtul Jannah
Sahib, mahasiswi program studi (prodi) Imu-Ilmu Hadis (IIH), dan Khofidatur
Rofi’ah, mahasiswi prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (IAT). Keduanya merupakan
mahasiswi angkatan 2018 asal Bekasi.
MTQ Tingkat Kabupaten Bekasi yang ke 51 ini diadakan selama
enam hari, mulai tanggal 8 hingga 13 September 2019, di Kecamatan Sukatani.
Dengan mengangkat Tema “Tingkatkan Syiar Islam Menuju Kabupaten Bekasi Baru
Bekasi Bersih”, perhelatan MTQ ini menghadirkan 8 Cabang lomba dengan 24
golongan, dan diikuti oleh kafilah-kafilah dari 23 kecamatan se Kabupaten
Bekasi.
Dalam Musabaqah ini, Jihan memperoleh juara 1 cabang Hadits
100 dan 500 Putri. Sedangkan Khafidatur Rofi’ah meraih juara 3 cabang Tafsir
Al-Qur’an Bahasa Inggris Putri. Atas prestasinya, mereka berhasil membawa
pulang throphy dan penghargaan-penghargaan lainnya. Secara tidak langsung,
prestasi mereka telah mengharumkan nama STIQ ar-Rahman di tingkat Kabupaten
Bekasi.
Saat ditanya pengalaman, Jihan mengatakan ini adalah
musabaqah kedua setelah sebelumnya mengikuti STQ tingkat Provinsi Jawa Barat.
Menurutnya, banyak sekali pengalaman yang didapat, diantaranya bisa menambah
wawasan dan mengenal orang-orang yang sudah berpengalaman di ajang MTQ. Sehingga
ia merasa terpacu untuk bisa dan terus belajar terutama di bidang hadits.
Mahasiswi yang ingin sekali menjadi muballighoh ini berharap, tidak hanya
berprestasi di tingkat Kabupaten atau Provinsi, namun juga bisa lanjut ke
tingkat Nasional dan Internasional.
“Harapannya banyak, semoga bukan Cuma di kabupaten ataupun
provinsi, semoga Jihan bisa lanjut ke Nasional dan Internasional. Tapi jauh
dari itu Jihan berharap apa yang di dapat bisa bermanfaat untuk diri sendiri
dan orang banyak”, paparnya.
Hal senada juga dialami oleh Khafidatur Rofi’ah, melalui MTQ
ini ia bisa terpacu lagi untuk belajar dan bisa bertukar ilmu dengan peserta
yang lain. Mahasiswi yang biasa disapa Fifi ini mengakui awalnya ragu karena
belum pernah mengikuti MTQ, apalagi di bidang tafsir bahasa Inggris. Namun
berkat dukungan dari orang tua, dosen-dosen dan teman-teman akhirnya ia optimis
mengikuti kompetisi meskipun persiapannya dalam waktu relatif singkat.
“Ini pengalaman pertama Fifi ikut MTQ, apalagi bahasa Inggris. Awalnya ragu tapi berkat dukungan dan dorongan dari ortu dan dosen serta teman-teman, optimis ikut aja meskipun persiapannya mendadak”, ungkapnya.
Dengan MTQ ini ia berharap dapat memotivasi diri sendiri agar lebih semangat mendalami al-Quran dan bisa menyebar luaskan Al-Qur’an dan Hadits. Ia juga berharap mahasiswa STIQ ar-Rahman bisa lebih giat belajar dan mengikuti kegiatan ataupun kompetisi di kampus dan di luar kampus. Menurutnya STIQ ar-Rahman adalah tempat terbaik untuk bisa memulai langkah awal menjadi generasi Qur’ani.
Ketua STIQ Ar-Rahman Haris Renaldi, M.Pd, pada Ahad (15/09) mengatakan, kami pimpinan dan seluruh civitas mengucapkan selamat dan memberikan apresiasi tinggi kepada mahasiswa STIQ Ar-Rahman yang telah berhasil mengukir prestasi pada MTQ tingkat Kabupaten Bekasi. Semoga prestasi dua mahasiswi ini terus mendorong seluruh mahasiswa yang lainnya untuk tidak kenal lelah belajar dan mengasah diri dalam belajar dan menggali menggalipotensi terbaiknya.
Borgata Hotel Casino & Spa announces opening of new
BalasHapusThe Borgata Hotel Casino 영천 출장샵 & 춘천 출장안마 Spa has 상주 출장마사지 announced it 포천 출장샵 has 평택 출장샵 named the new location of its brand-new "Borgata Hotel Casino & Spa" at Atlantic City's